Download Monograph (Technical Report) Berjudul Penaksiran Cepat Untuk Transfer Tunai Program Bantuan Siswa Miskin: Laporan Akhir
Monograph (Technical Report) ini ditulis atau dipublikasikan oleh Abbas, Hafid (2014) Penaksiran cepat untuk transfer tunai program bantuan siswa miskin: laporan akhir. Technical Report. Program Kemitraan untuk Pengembangan Kapasitas dan Analisis Pendidikan, Jakarta. pada tahun 2014
- Judul Monograph (Technical Report): Penaksiran Cepat Untuk Transfer Tunai Program Bantuan Siswa Miskin: Laporan Akhir
- Jenis file: Monograph (Technical Report)
- Dalam Divisi: Badan Penelitian dan Pengembangan , Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan
- Diupload pada tanggal: 22 Oct 2018 07:37
- Terakhir Update pada tanggal: 22 Oct 2018 07:37
Abstract Buku
Kebijakan Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) yang baru didasarkan pada hasil Kajian dan pemantauan pada tahun 2012 oleh TNP2K dan Bank Dunia. Tujuannya adalah: pengembangan suatu sistem beasiswa yang efektif dan efisien yang menguntungkan rakyat miskin; penentuan ukuran yang tepat bagi beasiswa pada setiap jenjang pendidikan; memperbaiki sistem penyaluran dan pemantauan dana; pengembangan kelembagaan serta definisi yang lebih jelas terhadap peran dan tanggung jawab pemerintah daerah, sekolah, dan masyarakat dalam menyalurkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan Program BSM. Kekhasan BSM ini berupa perpaduan antara dukungan terhadap murid miskin1 dengan mekanisme pentargetan serta akses yang dikembangkan oleh TNP2K2 untuk penyaluran dana tunai. Mekanisme target memanfaatkan Basis Data Terpadu yang berisi nama dan alamat 96 juta orang dari 60 juta rumah tangga (bersumber dari data PPLS) serta Kartu BSM dan Kartu Perlindungan Sosial (KPS)3. Untuk mendukung program ini, Kemendikbud berupaya untuk menerapkan suatu strategi komunikasi yang bersamaan dengan penyaluran dana untuk mengatasi rendahnya daya serap yang mungkin terjadi. Kebijakan BSM yang barumulai berlaku pada Juli 2013. BSM memberikan jumlah uang dua kali lipat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Misalnya, untuk SD jumlahnya dari Rp 360.000 menjadi Rp 450.000. dan kepada sekitar dua kali lipat jumlah penerima dibandingkan sebelumnya.Awalnya ditujukan kepada 8,7 juta anak usia sekolah, dan kini kepada 16,6 orang anak. Pencairan dana direncanakan dilakukan dua kali setiap tahunnya, yakni pada awal semester Tahun Ajaran baru. Pencairan pertama untuk BSM ini rencananya akan dilakukan selamadari Juli hingga September, dan dimulai pada daerah-daerah yang paling mudah dijangkau4.Kebijakan Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) yang baru didasarkan pada hasil Kajian dan pemantauan pada tahun 2012 oleh TNP2K dan Bank Dunia. Tujuannya adalah: pengembangan suatu sistem beasiswa yang efektif dan efisien yang menguntungkan rakyat miskin; penentuan ukuran yang tepat bagi beasiswa pada setiap jenjang pendidikan; memperbaiki sistem penyaluran dan pemantauan dana; pengembangan kelembagaan serta definisi yang lebih jelas terhadap peran dan tanggung jawab pemerintah daerah, sekolah, dan masyarakat dalam menyalurkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan Program BSM. Kekhasan BSM ini berupa perpaduan antara dukungan terhadap murid miskin1 dengan mekanisme pentargetan serta akses yang dikembangkan oleh TNP2K2 untuk penyaluran dana tunai. Mekanisme target memanfaatkan Basis Data Terpadu yang berisi nama dan alamat 96 juta orang dari 60 juta rumah tangga (bersumber dari data PPLS) serta Kartu BSM dan Kartu Perlindungan Sosial (KPS)3. Untuk mendukung program ini, Kemendikbud berupaya untuk menerapkan suatu strategi komunikasi yang bersamaan dengan penyaluran dana untuk mengatasi rendahnya daya serap yang mungkin terjadi. Kebijakan BSM yang barumulai berlaku pada Juli 2013. BSM memberikan jumlah uang dua kali lipat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Misalnya, untuk SD jumlahnya dari Rp 360.000 menjadi Rp 450.000. dan kepada sekitar dua kali lipat jumlah penerima dibandingkan sebelumnya.Awalnya ditujukan kepada 8,7 juta anak usia sekolah, dan kini kepada 16,6 orang anak. Pencairan dana direncanakan dilakukan dua kali setiap tahunnya, yakni pada awal semester Tahun Ajaran baru. Pencairan pertama untuk BSM ini rencananya akan dilakukan selamadari Juli hingga September, dan dimulai pada daerah-daerah yang paling mudah dijangkau.
Jika menemukan link download Penaksiran Cepat Untuk Transfer Tunai Program Bantuan Siswa Miskin: Laporan Akhir yang mati/tidak berfungsi, silahkan tulis di kolom komentar, kami akan memperbaikinya. Terimakasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar